Mencoba bubur di pasar kraton
Hati teringat kisah si Jaka Tarub
Kita bersyukur bertemu ramadhan
Jangan penat untuk bertaqarrub
Mencuri selendang tak dapat ditebus
Menahan bidadari untuk selamanya
Selama nafas masih kau hembus
Raih kebaikan sebanyak-banyaknya
Nawangwulan rela menjadi istri
Menumbuk padi tak kenal penat
Berharap ampunan dari Ilahi
Pemilik alam, Penebar rahmat
Padi selumbung telah digarap
Menyingkap tempat selendang harapan
Apalah lagi yang hendak diharap
Selain Ramadhan lain, di tahun depan
Saat yang pelik untuk Nawangwulan
Perpisahan wajib taqdirul Matiin
Bekal terbaik di alam kefanaan
Amin kabulkan... ya rabbal alamin...
Bangil 4 Ramadhan 1432H
New
Pantun
Tentang Fatahillah
Ayah dari satu putri dan tiga putra. Mempelajari dan berbagi adalah semangatnya.
Label:
Pantun
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment